Agus mengungkapkan, dampak hujan disertai angin kencang juga menyebabkan dua fasilitas umum turut alami kerusakan, serta tidak tempat usaha. Selain longsor juga terjadi longsor yang menyebabkan satu rumah warga rusak.
Data di Kabupaten Bantul yang terdampak hujan disertai angin kencang, sebut Agus, terjadi di 43 lokasi di empat kecamatan, 41 pohon tumbang, 17 akses jalan terganggu, 10 jaringan listrik turut alami kerusakan dan 12 unit rumah rusak serta enam jaringan telepon turut terdampak. BPBD DIY turut melaporkan kerusakan dua banguan roboh, satu penerangan jalan umum dan satu fasilitas pemerintah.
Sementara di Kabupaten Gunungkidul, dampak hujan disertai angin kencang dilaporkan tiga pohon tumbang, satu unit fasilitas umum dan satu unit rumah warga. Sedangkan di Kota Yogyakarta, BPBD DI Yogyakarta melaporkan lokasi hujan disertai angin kencang terjadi di 19 lokasi pada delapan kecamtan, menyebabkan tiga unit rumah rusak, dua akses jalan terganggu dan satu jaringan telepon turut rusak, serta dua unit kendaraan roda dua dan satu unit kendaraan roda empat juga alami kerusakan.
Di Kabupaten Kulonprogo, dilaporkan hujan disertai angin kencang terjadi di dua lokasi di dua kecamatan, menyebabkan satu unit rumah rusak, dan jaringan telepon turut alami kerusakan.
“Proses Penanganan sementara dihentikan, dilanjutkan hari Senin 9 Desember 2019. Penanganan dilakukan oleh petugas BPBD, instansi terkait, relawan dan masyarakat,” kata Agus, Minggu malam. (Rep-02)
