RIENEWS.COM – Dua orangutan Sumatera (Pongo abelii) yang diselamatkan petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh dan diterima dari warga, kini menjalani karantina dan rehabilitas di Pusat Karatina Orangutan Sumatera (PKOS) Batu Mbelin, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Kedua orangutan itu diterima di Pusat Karantina dan Rehabilitasi Orangutan yang dikelola oleh Yayasan Ekosistem Lestari (YEL) bersama Balai Besar KSDA Sumatera Utara, dalam Program Konservasi Orangutan Sumatera (SOCP).
Hasil pemeriksaan tim dokter, orangutan Poni (betina) diperkirakan berusia 5 tahun, dan Pandi (jantan) berusia 30 tahun, diterima akhir Agustus lalu, kedua orangutan tersebut menderita gangguan kesehatan.
Dalam siaran pers YEL dan Balai Besar KSDA Sumatera Utara yang diterima wartawan, Rabu 4 September 2019, dijelaskan, dari hasil pemeriksaan kesehatan oleh tim medis di Pusat Karantina dan Rehabilitasi Orangutan SOCP, kedua orangutan tersebut mengalami malnutrisi, dehidrasi, cacingan, dan berat badan kurang (kurus).
Terutama orangutan Pandi, yang menderita anemia dan masalah pada tulang persendiannya.
“Kami akan melakukan tes kesehatan lanjutan, khususnya untuk orangutan Pandi. Untuk mengetahui lebih rinci masalah kesehatannya dan juga perawatan intensif untuk menstabilkan kondisi tubuhnya,” ujar dokter hewan senior YEL-SOCP, Yenni Saraswati.
Baca Berita: