“Dinas Pertanian Karo sesuai kata pak Menteri (Amran Sulaiman) tadi. Bagi kepala daerahnya yang langsung hadir berhak mengajukan sapi dengan jumlah tanpa batas tapi berpedoman kepada kemampuan daerahnya. Sesuai data yang masuk ke Mentan (Menteri Pertanian) sebelumnya, dari jumlah sapi yang disiapkan pemerintah seluruh Indonesia sebanyak 15.000 ribu sapi,” kata Herniwaty.
Kepala Dinas Pertanian Pemkab Karo Sarjana Purba mengatakan, Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS) yang diberikan Bank BRI sebagai pelaksana kepada peternak secara langsung melalui kelompok atau gabungan kelompok peternak. Juga koperasi atau perusahaan peternakan untuk mendanai pengembangan usaha pembibitan sapi potong maupun sapi perah.
BACA JUGA: Bupati Karo-BRI Teken MoU Program Pengembangan Sapi
“Pola penyalurannya executing, sumber dana 100 persen dari perbankan. Dan risiko ditanggung oleh perbankan. Lebih lanjut teknisnya, akan dituangkan dalam perjanjian kesepakatan bersama dengan BRI,” tegas Sarjana Purba.
Wakil Ketua DPRD Karo Efendi Sinukaban mengatakan, dengan terpilihnya Kabupaten Karo sebagai salah satu daerah pengembangan sapi akan membawa dampak perekonomian.
“Adanya investor ke Karo akan meningkatkan taraf perekonomian masyarakat, lahan yang tadinya tidak produktif dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan pendapatan daerah,” kata Efendi yang turut menghadiri penandatangan MoU Bupati Karo Terkelin Brahman-BRI, disaksikan Menteri Pertanian Amran Sulaiman. (BAY)