Pemotor Ini Meringis Kesakitan Usai Gagal Kabur dari Operasi Zebra

Pengendara motor yang terjaring dalam operasi Zebra Toba 2019 yang digelar Satlantas Polres Tanah Karo, Senin 4 November 2019, di depan Gedung Pengadilan Negeri Kabanjahe, Karo. [Foto Rienews]

RIENEWS.COM – Edo Sitepu meringis kesakitan usai gagal kabur dari operasi Zebra Toba 2019 yang digelar personel Satuan Lalu Lintas Polres Tanah Karo, Senin 4 November 2019, di Jalan Jamin Ginting, depan Gedung Pengadilan Negeri Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Edo pengendara motor matic, mulanya dihentikan personel yang sedang menggelar operasi Zebra 2019. Namun, aba-aba dari polisi agar Edo menepi tak dihiraukan. Pengendara mencoba kabur, namun gagal dan menabrak mobil patroli polisi yang sedang parkir.

Begitu didatangi polisi, Edo meringis kesakitan dan berdalih tidak melarikan diri. Ia beralasan buru-buru untuk menjemput adiknya dari sekolah.

Peristiwa ini menjadi perhatian warga di sekitar lokasi operasi Zebra Toba 2019.

“Aduh sakit pak, sakit pak. Aku buru-buru mau jemput adik ke sekolah,” kata Edo.

Tak sampai di situ saja, Edo warga Sukanalu Teran, Kecamatan Naman Teran, itu terus melontarkan berbagai alasan agar tidak ditilang polisi.

Baca Berita:

Warga Protes Pembangunan Jambur Ujung Senilai Rp567 Juta, Ini Alasannya

Bupati Karo Lantik 99 Pejabat

Pengendara kendaraan bermotor yang terjaring dalam operasi Zebra Toba 2019 yang digelar Satlantas Polres Tanah Karo, langsung di sidang di tempat oleh hakim dari Pengadilan Negeri Kabanjahe. [Foto Rienews]
“Aku orang miskin pak, orang susahnya pak. Gimana ini pak. Engaknya aku lari, tapi aku buru-buru,” katanya.