RIENEWS.COM – Menyapa adalah lumrah diucapkan kepada orang yang dikenal, mau pun orang pertama kali bertemu. Ini kelaziman di setiap interaksi sosial.
Ucapan sapa beragam, ada dengan dialek kedaerahan, ada juga yang sedang tren. Namun siapa sangka, menyapa seseorang malah menjadi petaka.
Hal ini dialami Sumri Yanto (38 tahun). Pria yang berdomisili di Jalan Lau Pinggan, Desa Katepul, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, tewas setelah menyapa GP (32 tahun).
Sumri Yanto tewas akibat luka tusukan di tubuhnya. Tetangga korban yang mengetahui kejadian pada Jumat, 19 Juli 2024, sekitar pukul 08.30 WIB, langsung membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabanjahe. Namun, nyawa Sumri Yanto tak tertolong.
Kasi Humas Polres Tanah Karo, Aiptu Budi Sastra Surbakti mengatakan, telah menangkap GP, tersangka penusuk Sumri Yanto. Aksi penusukan oleh GP, menurut Aiptu Budi, terjadi usai korban menyapa tersangka.
“Usai korban menyapa halo bro, korban langsung ditikam tersangka. Tikaman mengarah di bagian tubuh seperti di ulu hati, dada hingga tangan,” kata Aiptu Budi.
Artikel lain
Pembunuhan Wartawan Sempurna Pasaribu Massa Datangi DPRD dan Polres Karo
Rekonstruksi Pembunuhan Wartawan di Karo Berlangsung Hingga Malam
Warga Berjubel Saksikan Rekonstruksi Pembunuhan Wartawan Sempurna Pasaribu