Kemenag Soroti Pemberangkatan Jemaah Haji 2024 Oleh Garuda Sering Delay

Jemaah haji 2024 dari kloter pertama embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 01) diberangkatkan pada 24 Mei 2023. Foto A. Furqon Kusuma Yudha/ kemenag.go.id.
Jemaah haji 2024 dari kloter pertama embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 01) diberangkatkan pada 24 Mei 2023. Foto A. Furqon Kusuma Yudha/ kemenag.go.id.

RIENEWS.COM – Musim haji 2024, Kementerian Agama menggunakan dua maskapai penerbangan untuk memberangkatkan para jemaah menunaikan ibadah haji, dengan maskapai Garuda dan Saudia Airlines. Kementerian Agama menyoroti pelayanan maskapai Garuda dalam pemberangkatan jemaah haji 2024 masih sering mengalami keterlambatan atau delay.

Pasca terjadinya insiden terbakarnya mesin pesawat Garuda saat akan menerbangkan 450 calon jemaah haji Kloter V Embarkasi Makassar (UPG-05) asal Kabupaten Gowa ke Madinah, pada Rabu, 15 Mei 2024. Pelayanan maskapai Garuda dalam pemberangkatan jemaah haji 2024 ke Tanah Suci, Mekah, masih belum prima.

Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie menjelaskan, sejak pemberangkatan jemaah haji yang dimulai pada 12 Mei 2024 dan hingga 26 Mei 2024, tercatat 287 kelompok terbang (kloter) telah diberangkatkan ke Tanah Suci. Garuda Indonesia memberangkatkan 152 kloter, sementara Saudia Airlines sebanyak 132 kloter.

“Sampai 26 Mei, kami melihat Garuda Indonesia masih sering mengalami keterlambatan. Dari 152 kloter, ada 60 kloter yang terlambat atau sekitar 39,47 persen,” kata Anna Hasbie di Jakarta, Selasa, 28 Mei 2024.

Keterlambatan paling parah dialami jemaah haji kloter 42 Embarkasi Solo (SOC-42) akibat adanya kerusakan mesin pesawat yang memberangkatkan jemaah SOC-41. Keterlambatan SOC 42 juga berdampak pada perubahan jadwal SOC 43, bergeser hingga 17 jam dari rencana semula.

“Akibat mesin rusak Garuda Indonesia, SOC-42 terlambat hingga 7 jam 10 menit. Ini jelas sangat lama dan menjadikan jemaah makin kelelahan,” jelas Anna.

Selain itu, Anna menyebutkan, terdapat 13 kloter mengalami delay dengan durasi satu sampai dua jam. Sementara mengalami keterlambatan pemberangkatan oleh Garuda di atas dua jam, ada tujuh kloter.

Artikel lain

Kemenag Tegur Keras Garuda, 450 Calon Jemaah Haji Gowa Gagal Berangkat

Suhu Mekah 42 Derajat Celcius, Tips Tetap Bugar Ibadah Haji

Paripurna DPR Sahkan Revisi UU Polri, TNI, Kementerian Negara dan Keimigrasian