Terkelin Jadi Pembicara di Workshop Nasional Bencana

Kepala BNPB Doni Monardo bersama pembicara Bupati Karo Terkelin Brahmana di kegiatan Workshop Nasional Shelter dan Pemukiman yang digelar selama empat hari di Hotel Santika Mataram, Nusa Tenggara Barat, sejak Selasa 20 Agustus 2019. [Foto Ist | Rienews]

Tak Menerima Bantuan Bencana, Nenek Sanusi Tempuh Jalur Hukum

“Di tahun 2013 erupsi, tahun 2014, tahun 2015, tahun 2016, tahun 2017, 2018, dan 2019 ini masih berjalan penanganan erupsi Gunung Sinabung,” ungkap Bupati Karo itu.

Menurut Terkelin, pasca-bencana erupsi Gunung Sinabung, Pemkab Karo sudah menerapkan kesiapsiagaan, darurat, rehabilitasi dan rekonstruksi.

“Ketiga ini dasar Pemkab Karo bekerja penanganan erupsi Gunung Sinabung. Selama ini walaupun keberhasilan kita capai tapi banyak tantangan dan rintangan. Namun, kalau dijelaskan satu persatu tidak siap seminggu menceritakannya,” beber Terkelin langsung mendapat respons aplaus dari peserta worksho.

Untuk mengatasi erupsi Pemda Karo telah melakukan upaya relokasi, menghindari korban jiwa, masyarakat yang tinggal di desa berjarak tiga kilometer, lima kilometer dan tujuh kilometer dari Gunung Sinabung diungsikan ke posko -posko.

“Barulah dikerjakanlah  relokasi tahap I dengan jumlah 370 kepala keluarga ( Siosar) dengan dana siap pakai tahun 2015. Relokasi tahap II (Mandiri) dengan jumlah pengungsi (penyintas) 1.682 kepala keluarga dengan anggaran hibah rehabilitasi dan rekonstruksi tahun 2015, relokasi tahap II (Mandiri) lanjutan dengan jumlah 181 kepala keluarga dengan anggaran hibah tahun 2017, dan relokasi tahap III dengan jumlah 1.038 kepala keluarga (Siosar) dengan anggaran hibah tahun 2018. Ini sedang dikerjakan,” terang Terkelin.

Ditegaskannya, sampai saat ini Pemkab Karo terus bekerja untuk menyelesaikan relokasi tahap III yang sedang berlangsung di kawasan Siosar.

“Sesuai arahan Kepala BNPB Doni Monardo tadi, agar pembangunan tetap dilanjutkan,” sebut Terkelin.

Selain Bupati Karo Terkelin Brahmana, tampil sebagai pembicara lainnya, Sekda Sulawesi Tengah Mohamad Hidayat. (Rep-01)