“Penerimaan CPNS Kabupaten Karo ini mengedepankan prinsip transparansi, tidak dipungut biaya apapun, serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Jangan percaya pada oknum-oknum tertentu yang mengatasanamakan Pemerintah Kabupaten Karo atau pun pihak lain yang menjanjikan dapat meluluskan menjadi CPNS di Kabupaten Karo,” kata Terkelin.
Kepala BKD Karo Tommy Heriko Sidabutar menjelaskan seleksi CPNS ini diikuti sebanyak 7.386 peserta yang sebelumnya telah dinyatakan lulus syarat administrasi telah dilakukan pada tahun 2019 lalu. untuk kuota penerimaan PNS di lingkungan Pemkab Karo adaalh 261 formasi meliputi 167 formasi untuk tenaga pendidikan, 24 formasi untuk tenaga kesehatan, dan 70 formasi untuk tenaga teknis.
Selama delapan hari peserta akan mengikuti ujian SKD yang terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK); Tes Intelegensia Umum (TIU); Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Tommy mengungkapkan seleksi penerimaan CPNS ini menggunakan System Computer Assisted Test (CAT).
Dalam peninjauan itu turut dihadiri Wakil Bupati Karo Cory S. Sebayang, Ketua DPRD Karo Iriani Tarigan, anggota DPRD Karo Herti Delima Purba, Forkopimda, Wakapolres Tanah Karo Kompol Hasian Panggabean, Kejaksaan Karo, dan pimpinan SKPD. (Rep-01)
