AJI Gelar Debat Bakal Calon Ketum-Sekjen 2021-2024

 RIENEWS.COM – Jelang digelarnya Kongres Aliansi Jurnalis Independen (AJI) yang ke-11, pada 27-28 Februari 2021, Majelis Pertimbangan Organisasi Nasional (MPON) AJI akan menggelar debat pasangan bakal calon ketua umum (Ketum) dan sekretaris jenderal (Sekjen), Kamis malam, 25 Februari 2021.

Abdi Purmono, Sekretaris MPON AJI yang jadi penanggung jawab acara debat, menjelaskan, untuk memeriahkan suasana prakongres, AJI menggelar debat terbuka pasangan kandidat ketum dan sekjen padaKamis, 25 Febuari 2021, pukul 19.00-21.00 WIB.  Acara debat diselenggarakan oleh MPON AJI dan difasilitasi oleh Pengurus Nasional AJI.

Disebutkannya, hingga kini ada dua pasangan kandidat yang sudah mendeklarasikan diri untuk maju sebagai ketum dan sekjen, pasangan Sasmito Madrim dan Ika Ningtyas Unggraini, serta pasangan Revolusi Riza Zulverdi dan Dandy Koswaraputra.

Pasangan Sasmito-Ika mendeklarasikan diri pada Ahad malam, 7 Febuari 2021. Sedangkan pasangan Revolusi-Dandy mendeklarasikan diri pada Ahad malam, 21 Februari tahun yang sama.

Revolusi kandidat petahana. Wakil Pemimpin Redaksi CNN Indonesia TV ini adalah Sekretaris Jenderal AJI Periode 2017-2020 yang berpasangan dengan Abdul Manan (ketua umum) dalam Kongres X di Surakarta, 24-27 November 2017.

“Sebutannya masih pasangan kandidat ketum dan sekjen karena sebutan formal calon ketum dan calon sekjen baru bisa disahkan dalam kongres nanti,” tegas Abdi Purmono yang akrab dipanggil Abel, Kamis siang.

Baca Juga:

Penyelenggara Vaksinasi Covid-19 Diminta Pastikan Nakes Sudah Divaksin

Soal Jalan Karo-Deli Serdang, Gubsu Akan Fasilitasi ke Menteri LHK

Purmono mengatakan, debat bertujuan untuk menyebarluaskan profil, visi, misi, dan program kerja pasangan kandidat kepada seluruh anggota AJI; memberikan informasi menyeluruh kepada seluruh anggota dan pengurus AJI Kota sebagai salah satu pertimbangan dalam menentukan pilihannya di kongres nanti, serta untuk menggali lebih dalam dan luas setiap tema yang diangkat dalam debat terbuka.

Tema utama debatnya tentang Tripanji AJI, yakni kemerdekaan pers, profesionalitas jurnalis, dan kesejahteraan jurnalis.

Debat terbuka, ujar Purmono, juga jadi semacam uji kapasitas kandidat melalui acara public speaking agar seluruh anggota AJI, khususnya pengurus AJI Kota, punya alasan kuat dan rasional untuk memilih ketum dan sekjen baru,bukan sebuah pilihan yang emosional belaka.

“Memilih ketum dan sekjen itu bukan memilih kucing dalam karung. Jadi, silakan pilih berdasarkan profesionalitas kandidat, integritas, komitmen kandidat terhadap organisasi, serta komitmennya dalam memperjuangkan Tripanji AJI,” ujarnya.

Sejarah Baru

Perhelatan debat terbuka bakal calon Ketum dan Sekjen AJI ini menorehkan sejarah baru bagi AJI.