Banjir 2,5 Meter di Sekadau Telan Satu Korban Jiwa

Banjir dengan ketinggian 2,5 meter melanda Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat. [Foto BNPB]

“Debit air mulai naik secara signifikan sejak tanggal 23 Oktober 2021,” ujar Matius melalui pesan singkat, Rabu 27 Oktober 2021.

“Hingga kini, ketinggian air rata-rata masih berkisar antara 2 – 2,5 meter dari permukaan tanah,” tambah Matius.

Tim BPBD Kabupaten Sekadau berkoordinasi dengan unit terkait untuk segera terjun kelapangan guna melakukan pendataan dan melakukan evakuasi menggunakan perahu terhadap warga terdampak. Untuk hasil kaji cepat dilapangan akan terus dilaporkan guna mendapatkan informasi terkini. Sementara itu, penanganan darurat juga segera dilakukan dengan mendirikan posko bencana serta memberikan bantuan logistik ke beberapa desa yang terdampak.

Melihat prakiraan cuaca BMKG hingga 29 Oktober 2021 wilayah Kabupaten Sekadau berpotensi hujan dengan intensitas ringan.

“Berdasarkan analisis InaRisk Kabupaten Sekadau merupakan wilayah dengan potensi bahaya banjir pada kategori sedang hingga tinggi. Salah satu langkah prefentif gerakan penguatan tanggul sungai dan penguatan jejaring komunikasi berbasis komunitas juga dapat dilakukan sebagai bentuk peringatan dini,” kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Kamis 28 Oktober 2021.

Menghadapi musim hujan, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi bahaya hidrometeorologi. (Rep-06)