“Apalagi yang datang berobat yang sudah usia lansia, kasihan jika tidak dilayani. Kalau dilihat dari tujuan khusus dan tujuan umumnya memang sangat mulia sekali, tugas Puskesmas. Jadi tidak ada alasan pelayanan tidak baik, harus baik,” kata Firman.
Dikatakannya, saat ini Puskesmas masih menjadi tempat layanan umum yang diminati masyarakat luas.
“Semoga dengan adanya akreditasi ini akan membuat kelas Puskesmas menjadi lebih baik dari sebelumnya,” ujar Firman.
Pertemuan Tim Akreditas Puskesmas dihadiri Kepala Bappeda Nasib Sianturi, Kepala Dinas Pemberdayan Perempuan dan Anak dr .Hartawati Br Tarigan, Direktur RSU Kabanjahe dr. Arjuna Wijaya, Camat Barusjahe Kalsium Sitepu, Kepala Puskesmas UPTD Barusjahe dr. Tetra sakti ginting.
Kepala Dinas Kesehatan Karo drg. Irna safrina Meliala menyatakan tujuan utama akreditasi Puskesmas adalah untuk pembinaan peningkatan mutu, kinerja melalui perbaikan yang berkesinambungan terhadap sistem manajemen, sistem manajemen mutu, dan sistem penyelenggaraan pelayanan dan program, serta penerapan manajemen risiko.
“Bukan sekedar penilaian untuk mendapatkan sertifikat akreditasi,” tegas Irna.
Hal ini agar memacu Puskesmas untuk memenuhi standar yang ditetapkan. Menetapkan strata akreditasi Puskesmas yang telah memenuhi standar yang ditentukan, memberikan jaminan kepada petugas Puskesmas bahwa pelayanan yang diberikan telah memenuhi standar yang ditetapkan, memberikan jaminan kepada pelanggan, masyarakat bahwa pelayanan yang diberikan oleh Puskesmas telah sesuai standar.
”Terbinanya Puskesmas dalam rangka memperbaiki sistem pelayanan, mutu, dan kinerja,” pungkas Irna. (Rep-01)