Polres Tanah Karo mengimbau para pengunjung dan pengendara agar mengikuti petunjuk arah dari petugas di lapangan.
“Demi keselamatan, kami mohon pengendara menggunakan jalur alternatif. Personel Satuan Lantas terus melakukan pengaturan lalu lintas di lokasi sambil menunggu kedatangan alat berat untuk membersihkan material longsor,” kata Kasi Humas Polres Tanah Karo, Aiptu Budi Sastra.
Artikel lain
Bertemu Presiden Prabowo, PM Starmer Komitmen Tingkatkan Kerja Sama Inggris-Indonesia
Kapolri Perintahkan Usut Tuntas Penembakan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Pengelola Deposit dan Withdraw Situs Judi Online Ditangkap di Filipina
Kejadian tanah longsor di wisata Karo langsung beredar di media sosial, di antaranya Facebook. Menanggapi kabar kejadian longsor di platform media sosial tersebut, salah satu penggguna Facebook atas nama Fitri Wardhani menuliskan komentarnya yang mengabarkan dua keluarga diduga hilang dalam kejadian bencana alam itu.
“Demita Pinem sepupu fit pak, sama Ka unit veteran belum ditemukan Pak,” tulis Fitri. (Rep-01)
