Angga mengatakan, aliran air bersih dari PDAM tidak mengalir dalam durasi panjang, hingga 1×24 jam.
“Itu berturut-turut selama lima hari ini,” tegas Angga.
Kesal dengan buruknya pelayanan PDAM, warga Jalan Kolam bersepakat akan melakukan aksi unjukrasa di PDAM pada Senin mendatang.
“Kami di sini selaku warga Jalan Kolam akan bertindak melakukan aksi demo, hari Senin (27/8/2018),” tegas Angga.
Menurut warga yang bermukim di Jalan Kolam, pelayanan buruk PDAM sudah lama dialami. Warga merasa kesal dan jenuh atas pelayanan PDAM selama ini.
Pemilik sumur bor, Santo mengaku banyak warga yang membeli air bersih dari sumur bor miliknya, dikarenakan pasokan air bersih dari PDAM Tirta Malem, sudah lama tak lancar.
Soal harga, Santo menegaskan tidak mematok harga untuk air bersih dari sumur bor miliknya yang dibeli warga.
“Warga di sini sudah jenuh akan ulah PDAM Berastagi. Saya selaku pemilik sumur bor juga turut perihatin, soal harga tidak saya patokan kepada warga yang membeli. Karena mereka juga kasihan, mengangkati ember ke rumahnya,” pungkas Santo. (Rep-01)