RIENEWS.COM – Polres Tanah Karo berduka atas meninggalnya personel terbaik, Kanit II Satuan Reserse Narkoba, Aipda Hasmion Sembiring Milala (46 tahun), Jumat 28 Juni 2019, sekitar pukul 18.00 WIB. Aipda Hasmion, meninggal dunia saat memimpin operasi penangkapan terhadap Pijay Sinulingga (35 tahun), tersangka pengedar shabu, masuk dalam daftar pencarian orang.
Tersangka Pijay berhasil dibekuk tim yang dipimpin Aipda Mion di Desa Keriahen, Kecamatan Juhar. Aipda Mion, sapaan akrab Hasmion sempat berkelahi dengan tersangka yang melakukan perlawanaan dan berusaha kabur dari sergapan polisi. Upaya Pijay berhasil digagalkan Aipda Hasmion.
Dalam perjalanan menuju ke Polres Tanah Karo, Aipda Hasmion mengeluh sakit dan meninggal saat menjalani perawatan di Puskesmas Tiga Binanga.
Kapolres Tanah Karo AKBP Benny R Hutajulu mengatakan bahwa almarhum Aipda Hasmion Milala merupakan personel berprestasi dalam mengungkap tindak pidana narkotika.
Kapolres menyebutkan, prestasi almarhum selama bertugas berhasil mengungkap kasus shabu dengan berat 9 kilogram di Merek (April 2019), kasus shabu dengan berat 28 gram di Desa Bintang Meriah (Februari 2019), tindak pidana narkotika jenis sabu dengan berat 30 gram di Berastagi (Maret 2019), juga pengungkapan kasus shabu 850 gram di Berastagi (Juni 2019).
Kasat Narkoba Polres Tanah Karo, AKP Sopar Budiman membenarkan Aipda Hasmion dan sejumlah personel melakukan operasi penangkapan terhadap Pijai di Desa Keriahen.
Baca Berita:
Harganas, Bupati: Hari Kesadaran Membangun Keluarga Bahagia
Gapeksindo akan Mengawasi Pembangunan Infrastruktur di Karo
“Tersangka berusaha melarikan diri dan melawan petugas. Sehingga terjadi pergumulan dengan petugas. Setelah tersangka berhasil diamankan, dilakukan penggeledahan, dan ditemukan barang bukti narkotika jenis sabu dengan berat sekitar 1 gram. Saat itu juga personil Satres Narkoba kembali menuju ke Mako Polres Tanah Karo,” ujar AKP Sopar Budiman, Sabtu 29 Juni 2019.