SUMUT  

Aktivitas Gunung Sinabung Meningkat, Pemkab Karo Akan Gelar Doa Bersama

Bupati Karo Terkelin Brahmana, Kepala BPBD Provinsi Sumatera Utara Riadil Akhir Lubis, Dandim 0205/TK, Letkol Kav Yuli Eko Hadiyanto, Kapolres Tanah Karo AKBP Setyo Indriono menggelar rapat koordinasi menyoal penanganan erupsi Gunung Sinabung. [Foto Ist | Rienews]

Baca Berita:

Gempa Doublet Guncang Bengkulu, BNPB: Belum Ada Data Korban dan Kerusakan

Fun Camp 2020 di PPG Diharapkan Tingkatkan Kunjungan Wisatawan ke Karo

“Ribuan hektar lahan pertanian rusak karena paparan abu vulkanik dan mengganggu aktivitas warga,” katanya.

Eko mengungkapkan, TNI, Polri bersama Pemkab Karo terus berkoordinasi untuk mengatasi dampak erupsi Gunung Sinabung, terutama abu vulkanik di sejumlah wilayah.

“Dengan melakukan kegiatan penyiraman dan pembersihan abu vulkanik Sinabung terutama ke daerah sekitar lereng Gunung Sinabung,” ujarnya.

Dandim menegaskan, agar masyarakat tidak memasuki zona merah Gunung Sinabung, radius 3 kilometer sektor barat-selatan, radius 5 kilometer sektor selatan-timur, radius 4 kilometer sektor timur-utara, dan radius 3 kilometer ektor utara-Bbarat dari puncak Gunung Sinabung.

“Harus betul-betul steril. Ini selalu kita ingatkan, karena potensi lahar dan awan panas bisa kapan saja terjadi tanpa,” pungkasnya. (Rep-01)