Kondisi saat ini, menurut Terkelin, akan makin parah bila musim hujan terjadi.
“Untung tidak musim hujan, kalau musim hujan harus selalu bersih-bersih, jika tidak airnya selalu tergenang. Sudah sepekan terakhir ini tidak ada hujan, akibat ini dinas terkait terlena. Pas hujan lebat dan deras baru sibuk, ke depan saya tidak mau seperti ini,” pungkas Bupati Karo.
Kepala Dinas PUPR, Paten Purba yang turut mendampingi Bupati Karo langsung mengerahkan personel pegawai dan tenaga honor kebersihan untuk melakukan pembersihan parit dan gorong-gorong.
Diakui Paten Purba, kalau intensitas hujan tinggi, jalan menuju masuk Kantor Bupati Kari tergenang air.
“Kemungkinan volume air akibat hujan yang deras tidak tertampung di gorong-gorong ditambah diselokan ada sampah terbawa air dari arah Berastagi menuju Kabanjahe, gorong-gorong tersumbat,” jelas Paten Purba.
Ditegaskannya, apa yang disampaikan Bupati Karo akan dilakukan Dinas PUPR.
“Barusan pegawai menggali lubang sentra air untuk melihat penyebab sumbatnya air, hingga banjir di jalan, melakukan pembersihan. Ke depan saya akan kontrol terus jalur gorong-gorong tersebut agar tidak sumbat dan air lancar di saat hujan turun nantinya,” pungkas Paten Purba.
Dalam pemeriksaan kondisi jalan di depan Kantor Bupati Karo, Terkelin Brahmana didampingi Asisten I Setdakab Karo Suang Karo-Karo, Kepala Bappeda Nasib Sianturi, dan Kalak BPBD Karo Martin Sitepu. (Bay)






