RIENEWS.COM – Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menegaskan pengejaran buronan tindak pidana korupsi (tipikor) penting dilakukan agar para pelaku kejahatan tidak menganggap ringan hukum di Indonesia.
“Tugas menangkap buronan tidak boleh disepelekan. Jangan sampai berlarut-larut. Buktikan kalau hukum negara kita tidak bisa dipermainkan,” kata Sahroni dalam keterangan tertulis yang diterima Parlementaria, 9 Februari 2023.
Politisi dari Fraksi Partai NasDem ini pun mendukung langkah Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo membantu pencarian buronan tipikor dengan cara berkeliling negara ASEAN dan bekerja sama dengan kepolisian setempat.
“Komitmen Kapolri ini menunjukkan Polri totalitas melaksanakan upaya-upaya pemberantasan korupsi,” kata Sahroni.
Ia berharap jajaran Polri yang sedang ditugaskan menangkap buronan tipikor itu dapat menerapkan upaya terbaik. Juga meminta mereka tidak pulang dengan tangan kosong sebagai bentuk keseriusan penegakan hukum,
“Jadi pastikan Polri pulang harus bawa ‘oleh-oleh’ buronan,” ujar Sahroni.
Jika tidak ada tindakan tegas dalam mencari buronan yang kabur ke luar negeri, maka menjadi cara yang terus dilanggengkan bagi pelaku tindak kejahatan untuk kabur dari tanggung jawab. Ia khawatir akan menjadi kebiasaan.
“Jadi seenaknya berbuat pelanggaran, lalu kabur ke luar negeri buat menghilangkan jejak. Mohon beri ketegasan terhadap para pelaku, segera tangkap dan adili,” tegas Sahroni.
Artikel lain
DPR Nilai BRIN Lembaga Riset Superbody, BRIN: Justru Jadi Contoh Negara Lain
KUR BSI di Aceh Rp3 Triliun, Presiden Jokowi: Gede Banget Jatahnya
Terpidana Korupsi Modal Kerja dan Investasi BSM Rp32 Miliar Ditangkap
Sebelumnya Listyo Sigit menyampaikan polisi ikut membantu mencari buronan tipikor di luar negeri dengan membangun kerja sama negara-negara lain di ASEAN.
“Kami sedang membuat kerja sama dengan beberapa negara ASEAN untuk mempermudah pencarian para pelaku dengan skema police to police,” kata Sigit dalam keterangan pers.