RIENEWS.COM – Indonesia mengutuk keras agresi Israel ke RS Indonesia di Jalur Gaza, Palestina. Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi mengungkapkan, agresi Israel itu menewaskan sejumlah warga sipil, dan kehilangan kontak dengan tiga warga Negara Indonesia yang menjadi relawan di RS Indonesia di Gaza.
“Indonesia mengutuk sekeras-kerasnya serangan Israel ke Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang menewaskan sejumlah warga sipil. Serangan tersebut merupakan pelanggaran nyata terhadap hukum humaniter internasional,” kata Menteri Retno Marsudi dalam konferensi pers di Beijing, Cina, Senin, 20 November 2023.
Retno menyerukan semua negara terutama yang memiliki hubungan dekat dengan Israel harus menggunakan segala pengaruh dan kemampuannya, untuk mendesak Israel menghentikan kekejamannya.
Retno mengungkapkan, hingga saat ini Kementerian Luar Negeri masih hilang kontak dengan tiga WNI yang menjadi relawan di Rumah Sakit Indonesia.
“Saya sendiri telah menghubungi UNRWA di Gaza, untuk menanyakan situasi RS Indonesia dan memperoleh jawaban bahwa UNRWA juga tidak dapat melakukan kontak dengan siapapun di RS Indonesia saat ini. Saya juga sudah berusaha menghubungi WHO dan Palang Merah Internasional namun belum mendapatkan jawaban,” katanya.
Retno menegaskan terus berusaha untuk menghubungi berbagai pihak, guna memperoleh informasi terkait RS Indonesia dan keselamatan tiga WNI tersebut.
Artikel lain
Surat Terbuka MER-C Kepada Presiden Jokowi: Selamatkan RS Indonesia dan Jalur Gaza
KTT Luar Biasa OKI Tekan Israel Hentikan Agresi ke Palestina
Agresi Israel Terhadap Palestina, Presiden Jokowi: Indonesia Sangat Marah