OTT Kadis PUPR Sumut, Walid: Bobby Tak Main-main Bangun Pemerintahan Bersih

Dekan FISIP Universitas Medan Area (UMA), Walid Mustafa Sembiring.
Dekan FISIP Universitas Medan Area (UMA), Walid Mustafa Sembiring.

RIENEWS.COM – Dekan FISIP Universitas Medan Area (UMA), Walid Mustafa Sembiring menilai penangkapan Kadis PUPR Sumut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) justru memperkuat upaya bersih-bersih yang sedang dijalankan Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution.

Menurut Walid, langkah kepala daerah yang baru menjabat untuk menertibkan jajaran birokrasi merupakan hal wajar dan bahkan menjadi tren positif dalam upaya membangun tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan.

“Penangkapan Kadis PUPR bisa dilihat sebagai bagian dari aksi bersih-bersih yang dilakukan Bobby. Ini justru memperlihatkan komitmen kuat beliau untuk menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari korupsi,” ujarnya saat dihubungi wartawan, Senin malam, 30 Juni 2025.

Walid menambahkan, meski baru menjabat kurang dari setahun, sudah tiga pejabat di lingkungan Pemprov Sumut yang terjerat kasus korupsi. Walid menilai situasi ini merupakan momentum penting bagi Bobby untuk memperkuat integritas pemerintahan yang dipimpinnya.

“Ini menjadi pintu masuk bagi gubernur untuk melakukan reformasi birokrasi lebih dalam. Di sisi lain, hal ini akan semakin memudahkan beliau membangun sistem yang bersih,” tegasnya.

Artikel lain

Kata KPK, Laporan Warga Ungkap Dugaan Korupsi Kadis PUPR Sumut

KPK Tangkap Kadis PUPR, Bobby Klaim Berulang Ingatkan Jajaran Jangan Korupsi

Dzulmi Eldin Ditangkap, OTT KPK di Medan Diwarnai Aksi “Fast & Furious”