Pabrik Narkoba Tembakau Sintetis Terbesar di Indonesia Dikendalikan WN Malaysia

Bareskrim Polri mengungkap pabrik narkoba tembakau sintetis terbesar di Indonesia di Kota Malang, Jawa Timur, yang dikendalikan WN Malaysia. Foto Akun Instagram @divisihumaspolri.
Bareskrim Polri mengungkap pabrik narkoba tembakau sintetis terbesar di Indonesia di Kota Malang, Jawa Timur, yang dikendalikan WN Malaysia. Foto Akun Instagram @divisihumaspolri.

RIENEWS.COM – Mabes Polri menggerebek pabrik narkoba tembakau sintetis yang berada di Kota Malang, Jawa Timur. Pengungkapan pabrik narkoba sintetis ini merupakan yang terbesar di Indonesia.

Penggerebekan dilakukan personel Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal (Dirtipidnarkoba) Bareskrim Polri bersama Polda Jawa Timur (Jatim) dan Direktorat Interdiksi Narkotika Bea dan Cukai, pada Selasa, 2 Juli 2024.

Dari lokasi penggerebekan, polisi mengamankan delapan orang, dan menyita berbagai barang bukti berupa 1,2 ton ganja sintetis, 25.000 butir pil xanax, 25.000 butir pil extasy, 40 kg bahan baku ganja sintetis atau setara dengan 2 ton produk jadi.

Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Bareskrim Polri, Brigjen Pol Mukti Juharsa menjelaskan, pabrik narkoba tembakau sintetis di Kota Malang itu, mampu memproduksi berbagai jenis tembakau sintetis dalam waktu dua bulan.

“Hanya dua bulan jadi 1,2 ton sinte, 25.000 butir inex, dan 25.000 butir sanax,” kata Brigjen Pol Mukti Juharsa dalam keterangan pers pada Jumat, 5 Juli 2024.

Mukti mengatakan, pihaknya masih mengusut jaringan tersebut, termasuk saat merekrut para anggota pembuat tembakau sintetis. Ada pun hasil produksi, diedarkan di wilayah Pulau Jawa.

Sebelumnya, Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada mengatakan, pabrik narkoba tembau sintetis itu dikendalikan warga negara asal Malaysia.

Artikel lain

Polri Ungkap Lima Pabrik Narkoba di Bali, Jakarta dan Jatim

Polda Sumut Bongkar Pabrik Narkoba di Tanjung Balai Dikendalikan Napi

Pabrik Ekstasi di Perumahan Mewah Tangerang Digerebek