RIENEWS.COM – Ingin menikmati jalan-jalan keliling dunia lewat laut? Perusahaan jasa wisata kapal pesiar asal Amerika Serikat, Princess Cruises, kembali menawarkan paket perjalanan liburan pintar bagi wisatawan Indonesia.
“Kami tawarkan paket Fly-Cruise. Itu memungkinkan turis leluasa menjelajahi berbagai destinasi baru karena waktunya panjang,” ujar Direktur Asia Tenggara “Princess Cruises”, Farriek Tawfik dalam siaran pers yang diterima wartawan di Medan, Selasa, 30 Oktober 2018.
Paket perjalanan yang dimaksud dimulai dari 3-11 hari pada 2019. Pada tahun itu, Princess Cruises akan merayakan 50 tahun pelayaran di Alaska dengan memberangkatkan tujuh kapal pesiar mulai dari Mei – September 2019.
Baca Berita: Princess Luxury Bed Kenyamanan Tempat Tidur di Kapal Pesiar
Kemudian penawaran berlayar setahun penuh pada musim cherry blossom di Jepang untuk Maret-April 2019. Ada lagi pilihan populer lainnya berupa delapan malam Hokkaido Cruise yang akan mengajak penumpang ke Busan, Korea Selatan atau Korsakov, Rusia. Turis pun langsung mengunjungi tiga negara dalam satu pelayaran.
“Penumpang disarankan untuk segera memesan paket karena biasanya laku keras,” kata Farriek.
Wisatawan disarankan memilih empat tanggal berlayar dalam delapan hari pelayaran Spring Flowers. Lantaran paket-paket perjalanan ini menggabungkan kualitas terbaik dari perjalanan udara dan laut dengan kapal pesiar mewah.
Farriek menjelaskan wisatawan yang akan menikmati liburan perjalanan cukup terbang ke kota dimana Princess Cruises berangkat dan segera berlayar. Sejauh ini, perusahaan wisata pelayaran ini sudah mengoperasikan 17 armada kapal pesiar modern yang mengangkut dua juta penumpang tiap tahun ke 360 lebih destinasi global. Meliputi Kepulauan Karibia, Alaska, Eropa, Amerika Selatan, Australia, Selandia Baru, serta benua Asia.
Konsultan Pelayaran dari Cruise Centre Indonesia, Johnny Judianto menambahkan paket perjalanan Fly-Cruise membuat destinasi eksotis impian semakin mudah dikunjungi. Penumpang akan menikmati penghematan biaya transportasi dan akomodasi dibandingkan dengan terbang dan memesan hotel di setiap destinasi.
“Dan sekali penumpang berada di kapal, mereka hanya membongkar koper satu kali saja. Dan dapat merasakan pengalaman bangun tidur di destinasi baru setiap pagi,” ucap Johnny.