Bencana Hidrometeorologi di Lebak, 1.000-an Rumah Terendam, 4 Warga Hanyut

Kondisi banjir di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. [Foto BNPB | Rienews]

RIENEWS.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, ketinggian air di wilayah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dilanda banjir sejak Minggu malam, 6 Desember 2020, hingga Senin siang, 7 Desember 2020, masih mencapai 1 meter. Wilayah tersebut masih diguyur hujan dengan intensitas sedang dan tinggi.

Berdasarkan prakiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), sampai tiga hari ke depan, Banten termasuk wilayah dengan potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.

Faktor cuaca ekstrem yang terjadi di Kabupaten Lebak menyebabkan aliran sungai Ciberang dan sungai Ciujung di sebelah Utara, sungai Ciliman di Selatan meluap hingga menyebabkan banjir dengan ketinggian air 100 centimeter sampai 150 centimeter.

Baca Berita Bencana Banjir Di Sini

“BNPB telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Lebak untuk mendapatkan informasi situasi terkini penanganan darurat bencana banjir dan longsor. Masyarakat diimbau untuk tetap siap siaga dan waspada terhadap potensi bahaya hidrometeorologi yang lebih buruk,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, Senin 7 Desember 2020.

Baca Berita:

Banjir di Provinsi Aceh, Satu Orang Meninggal Dunia