Ditegaskan Terkelin Brahmana, Pemkab Karo menyambut baik usulan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, yang ingin memajukan penyelenggaraan pelayanan kesehatan menyentuh level kawasan terpencil dan sangat terpencil yang ada di Kabupaten Karo.
Menurut Terkelin, pelayanan kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan kawasan terpencil dan sangat terpencil dilakukan melalui berbagai pendekatan pelayanan kesehatan dengan memperhatikan karakteristik masing-masing daerah dan kebutuhan masyarakat setempat.
“Artinya, Pemerintah Daerah yang mengetahui wilayahnya. Oleh sebab itu, pembinaan daerah terpencil dan sangat terpencil menjadi salah satu tanggung jawab Pemerintah Daerah untuk dapat menyelenggarakan pelayanan kesehatan dengan baik. Apalagi ada yang menyodorkan kerjasama, wah, ini patut saya dukung penuh. Kalau begitu silakan koordinasi dengan bu Irna selanjutnya. Prinsipnya Pemkab Karo mendukung penuh gagasan dan ide untuk kepentingan masyarakat Karo khususnya Pelayanan Kesehatan Bergerak,” tegas Terkelin.
Kepala Dinas Kesehatan Karo drg. Irna Safrina Meliala mengatakan kegiatan yang ditawarkan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, kegiatan pertama.
“Baru pertama kali ini akan digelar jika terlaksana di Kabupaten Karo,” ungkap Irna.
Irna menyebutkan, kegiatan akan dilaksanakan di empat kecamatan, Kecamatan Juhar, Tiganderket, Berastagi, dan Kecamatan Kabanjahe.
“Untuk jadwal pelaksanaan sudah kita tentukan pada tanggal 25-26 November 2018 atau selama 2 hari. Apabila ada perubahan pihak Provinsi Sumatera Utara atau sebaliknya akan saling menginfokan kembali,” imbuh Irna.
Pelayanan Kesehatan Bergerak bertujuan pengobatan kepada masyarakat secara gratis. Di antaranya pemeriksaan penyakit, pemberian kacamata, pemeriksaan kolesterol, gula, dan asam urat. Pemeriksaan gigi, dan pemeriksaan paru-paru.
“Semuanya digratiskan tidak bayar, karena ini program Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara,” tegas Irna.
Kadis Kesehatan Karo mengimbau masyarakat datang dan hadir pada Pelayanan Kesehatan Bergerak. (Rep-01)