Komisi IX DPR Tegaskan Perlu Dievaluasi Program Makan Bergizi Gratis

Komisi IX DPR tegaskan perlu dievaluasi program makan bergizi gratis.
Komisi IX DPR tegaskan perlu dievaluasi program makan bergizi gratis.

RIENEWS.COM – Komisi IX DPR RI menyatakan program makan bergizi gratis (MBG) perlu dievaluasi. Sejumlah masalah yang ditemukan dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis dan anggaran program tersebut yang akan habis pada Juni 2025.mendatang.

Kasus keracunan makanan MBG terhadap 50 murid di SD Dukuh 03, Sukoharjo pada Kamis, 16 Januari 2025, mendapat perhatian serius dari anggota Komisi IX DPR RI Alifudin.

Dia menegaskan agar hal serupa tidak berulang, faktor utama yang perlu dievaluasi adalah sistem pengawasan dan kontrol akan kualitas (quality control) dalam penyediaan makanan untuk program MBG.

Dalam setiap program pemerintah yang melibatkan distribusi pangan, termasuk MBG, sangat penting adanya kontrol kualitas yang ketat mulai dari proses produksi hingga distribusi makanan.

“Peran pengawasan yang lebih ketat dan transparansi dalam seluruh rantai pasok makanan harus diperkuat agar kejadian serupa tidak terulang,” ucap Alifudin, Sabtu, 18 Januari 2025.

Dikatakannya, kejadian keracunan makanan MBG terhadap 50 murid di SD Dukuh 03, Sukoharjo harus menjadi pelajaran penting bagi pemerintah dalam meningkatkan sistem pengawasan terhadap program MBG di masa mendatang.

“Sistem pengawasan yang lebih baik harus dibangun, terutama dalam hal kebersihan dan keamanan makanan yang disediakan untuk anak-anak. Kepercayaan masyarakat terhadap program ini sangat penting, dan kejadian seperti ini dapat merusak citra program yang sangat bermanfaat bagi siswa-siswi,” imbuhnya.

Artikel lain

DPR Ungkap Program Makan Bergizi Gratis Hadapi Sejumlah Masalah

TNI AL Bersama Masyarakat Pesisir Bongkar Pagar Laut di Tangerang

Reklamasi di Muara Tawar Bermasalah KKP Segel Pagar Laut