RIENEWS.COM – Relawan Gunung Sinabung yang bergabung ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo Sumatera Utara Harpenas Surbakti, 45, warga Desa Payung Kecamatan Payung dinyatakan hilang pada Kamis (18/5) di Lau (Sungai) Nggalam Desa Ujung Deleng Kecamatan Kuta Buluh sekitar pukul 11:00 WIB.
Setelah dua hari hilang, akhirnya Relawan BPBD tersebut dapat ditemukan pada Sabtu 20 Mei 2017 sekitar pukul 12:30 WIB dan tidak bernyawa lagi tepatnya di aliran sungai Dam Bendungan PT WEP. Kemudian korban yang dinyatakan hanyut tersebut dilarikan ke RSU Kabanjahe.
“Korban saat itu terjun ke Lau Nggalam berniat hendak menolong korban yang hanyut juga bernama Alex Surbakti, warga Desa Kuta Male Kecamatan Kuta Buluh. Entah bagaimana, relawan BPBD tersebut juga ikut tenggelam dan hanyut dibawa aliran sungai yang lumayan deras,” ungkap Kanit Reskrim Polsek Kuta Buluh, Aiptu HP. Sibagariang kepada wartawan usai ditemukannya mayat relawan BPBD tersebut.
Sibagariang menjelaskan, selama dua hari dalam pencarian akhirnya pada hari ini Sabtu mayat korban ditemukan di aliran sungai Dam Bendungan PT WEP. Pihak keluarga telah merelakan kepergian relawan yang mempunyai naluri dalam menolong sesama, agar tidak dilanjutkan guna melakukan otopsi di RSU Kabanjahe.
Relawan Sinabung Berduka
Sementara itu di jejaringan sosial media berupa FB, turut berduka cita juga diantarkan rekan – rekan sesama relawan, fotografer dan wartawan seperti di salah satu akun Endro lewa yang menulis, kehilangan relawan terbaiknya hari ini. Selamat jalan bang broo, semoga amal ibadah ndu diterima di sisi nya.
Duka tersebut juga disambut berapa rekan-rekan yang mengucapkan turut berduka cita sedalam – dalamnya atas kepergian relawan terbaik Gunung Sinabung.(Rep-01)