Bupati Karo-Layari Sinukaban Dukung Warga Normalisasi Gorong-Gorong
Yonif Simbisa Gelar “Jumat Bersih” di Pajak Kabanjahe dan GBKP Runggun
Menyoal prioritas pariwisata yang disampaikan Badikenita, menurut Terkelin, hal itu perlu pengkajian, hal ini dikarenakan ada ada kawasan pariwisata yang berstatus zona merah Gunung Sinabung.
“Terkait daerah pariwisata yang ditawarkan untuk dihidupkan kembali, menjadikannya lokasi event skala nasional, perlu kita kaji lebih mendalam. Misalnya, Lau Kawar, daerah ini adalah zona merah (Gunung Sinabung). Walaupun sekarang ini jarang terjadi erupsi. Seandainya ada dana yang bisa disiapkan ke Lau Kawar, kita akan koordinasikan dulu kepada pihak Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Jangan nanti kita buat daerah Lau Kawar sebagai tempat pariwisata bagi masyarakat umum, ternyata bertentangan dengan ketentuan PVMBG. Jadi terkait Lau Kawar, saya belum optimis,” ungkap Bupati Karo.
Mengenai objek wisata Tahura Bukit Barisan dan kawasan Tongging, Terkelin menyatakan siap bekerjasama dengan Badikenta Sitepu dalam penyelenggaraan event skala nasional.
“Jika perlu adminitrasi yang dibutuhkan ibu Badikenita, kita akan berikan. Dengan banyaknya event-event terlaksana di Kabupaten Karo sudah pasti pariwisata akan menjadi maju,” kata Terkelin. (Rep-01)