Benyamin mengatakan, penanganan korban kebakaran tidak bisa dibiarkan berlarut. “Karena ini menyangkut hakikat manusia, makanya langsung kita salurkan,” ujarnya.
Dinas Sosial mendata pemilik rumah yang ludes dilalap api saat kejadian, Rabu 28 Februari 2018, Nande Litna br Sembiring, 75 tahun, Ertina Sitepu, 42 tahun, Nande Dapetten br Ginting, 56 tahun, Asrul Panjaitan, 52 tahun, Dahlan Sembiring, 46 tahun, Kalpik br Sembiring, 80 tahun, Dapetten Sembiring, 42 tahun, dan Sastroni br Sembiring, 56 tahun.
Nande Tarse br Sembayang, 70 tahun, Nande Jelita br Perangin angin, 56 tahun, Nande Wrtina br Sembiring, 71 tahun, dan Tenang Ginting, 42 tahun.
Sementara tiga pemilik bangunan yang dirusak dalam upaya pencegahan dan pemadaman api, milik Timur Tarigan, 52 tahun, Tosa Peranginangin, 42 tahun, dan kilang padi milik Manis Tarigan, 65 tahun. (Bay)